Asus Striker II Formula: Motherboard

Motherboard: Asus Striker II Formula

Petunjuk

Pemasangan

Motherboard

(Papan Induk)

Motherboard

ID3194

Edisi Pertama V1

Agustus 2007

Hak Cipta © 2007 ASUSTeK COMPUTER INC. Semua Hak Dilindungi Undang-Undang.

Tidak ada bagian dari petunjuk ini, yang meliputi produk dan perangkat lunak yang dijelaskan di dalamnya,

yang boleh direproduksi ulang, disebarkan, ditulis, disimpan di dalam sistem perolehan kembali,

atau diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dalam bentuk atau dengan maksud apa pun, kecuali

dokumentasi yang disimpan oleh pembeli untuk tujuan pencadangan, tanpa pernyataan persetujuan

tertulis dari ASUSTek COMPUTER INC. (”ASUS”).

Jaminan produk atau layanan tidak akan diperpanjang apabila: (1) produk tersebut diperbaiki, dimodikasi

atau diubah, kecuali perbaikan, modikasi atau pengubahan tersebut diotorisasi secara tertulis oleh ASUS;

atau (2) nomor seri produk tersebut rusak atau hilang.

ASUS MEMBERIKAN PETUNJUK INI “SEBAGAIMANA MESTINYA” TANPA JAMINAN APA PUN, BAIK

YANG MELIPUTI HAL-HAL YANG TERSURAT MAUPUN TERSIRAT, NAMUN TIDAK TERBATAS PADA

JAMINAN TERSIRAT ATAU KEADAAN YANG DAPAT DIPERJUALBELIKAN ATAU KESESUAIAN UNTUK

TUJUAN TERTENTU. SAAT TIDAK ADA PERISTIWA,

ASUS, DIREKTUR, KARYAWAN, BURUH DAN AGENNYA TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS

Bahasa Indonesia

KERUSAKAN TIDAK LANGSUNG, KHUSUS, INSIDENTAL ATAU KONSEKUENSIAL APA PUN

YANG AKAN TERJADI (TERMASUK KERUSAKAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN HILANGNYA

LABA, KERUGIAN BISNIS, HILANGNYA DATA ATAU PENGGUNAAN, GANGGUAN BISNIS DAN

SEBAGAINYA), BAHKAN JIKA ASUS TELAH DISARANKAN MENGENAI KEMUNGKINAN KERUSAKAN

YANG TERJADI DARI KECACATAN ATAU KESALAHAN DI DALAM PETUNJUK ATAU PRODUK INI.

SPESIFIKASI ATAU INFORMASI YANG TERTULIS DI DALAM PETUNJUK INI DILENGKAPI

UNTUK INFORMASI PENGGUNAAN SAJA, DAN DAPAT BERUBAH SEWAKTU-WAKTU TANPA

PEMBERITAHUAN, DAN TIDAK DAPAT DIANGGAP SEBAGAI KOMITMEN OLEH ASUS. ASUS

BERASUMSI TIDAK ADA

KEWAJIBAN ATAU TANGGUNG JAWAB UNTUK KESALAHAN ATAU KETIDAKAKURATAN APA PUN

YANG MUNGKIN TERJADI DI DALAM PETUNJUK INI TERMASUK PERANGKAT LUNAK DAN PRODUK

YANG DIJELASKAN DI DALAMNYA.

Nama-nama produk dan perusahaan yang tercantum pada petunjuk ini mungkin atau tidak mungkin

merupakan merek dagang atau hak cipta terdaftar dari perusahaannya masing-masing, dan hanya

digunakan untuk indentikasi atau penjelasan sebagai keuntungan pemilik, tanpa bermaksud melanggar

ketentuan yang ada.

192

Informasi keselamatan

Keselamatan terhadap listrik

Untuk mencegah bahaya kejutan listrik, putuskan sambungan power

cable (kabel daya) dari electrical outlet (stop kontak listrik) sebelum

menempatkan ulang sistemnya.

Saat menambahkan atau melepaskan perangkat ke atau dari sistem,

pastikan power cables (kabel daya) perangkat tersebut dilepaskan

sebelum signal cables (kabel sinyal) tersambung. Jika mungkin,

putuskan sambungan semua power cables (kabel daya) dari sistem

yang ada sebelum Anda menambahkan suatu perangkat.

Sebelum menyambungkan atau melepaskan signal cables (kabel

sinyal) dari motherboard (papan induk), pastikan semua power

cables (kabel daya) dilepaskan.

Carilah bantuan tenaga profesional sebelum menggunakan adapter

(adaptor) atau extension cord (kabel perpanjangan). Perangkat-

perangkat ini dapat mengganggu grounding circuit (sirkuit bawah

tanah).

Pastikan bahwa power supply (penyedia daya) diatur pada voltase

yang benar pada daerah Anda. Jika Anda tidak yakin terhadap

voltase electrical outlet (stop kontak listrik) yang Anda gunakan,

hubungi perusahaan listrik setempat.

Jika power supply (penyedia daya) rusak, jangan mencoba

memperbaikinya sendiri. Hubungi layanan teknisi yang berkualitas

atau penjual Anda.

Keselamatan beroperasi.

Sebelum memasang motherboard (papan induk) dan menambahkan

perangkat-perangkat padanya, bacalah dengan seksama semua

petunjuk yang disertakan dengan paketnya.

Sebelum menggunakan produknya, pastikan semua cables (kabel)

tersambung dengan benar dan power cables (kabel daya) tidak rusak.

Jika Anda mendeteksi kerusakan, hubungi penjual Anda segera.

Untuk menghindari short circuit (sirkuit pendek), jauhkan klip kertas,

sekrup, dan stapler dari connectos (konektor), slot (slot), sockets

(soket) dan circuitry (sirkuit).

Bahasa Indonesia

Hindari debu, kelembaban, dan suhu yang panas. Jangan meletakkan

produk di area yang basah.

Letakkan produk di permukaan yang stabil dan rata.

Jika Anda mengalami masalah teknis dengan produk tersebut, hubungi

layanan teknisi yang berkualitas atau penjual Anda.

193

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

1.1 Memasang CPU

1.1.1 Intel LGA775 Socket (Soket Intel LGA775)

1. Tempatkan CPU socket (soket

2. Lepaskan retention tab (tab

CPU) pada motherboard (papan

retensi) dan naikkan load plate

induk).

(pelat beban) dengan ibu jari

Anda. Kemudian dorong PnP cap

(Penutup PnP) dari load plate

window (jendela pelat beban)

untuk melepaskannya, untuk

mencegah kerusakan pada socket

Pick and Place Cap (PnP Cap)

(Ambil dan Tempatkan Penutup)

pins (pin soket), jangan lepaskan

PnP cap (Penutup PnP) kecuali

Anda sedang memasang CPU.

3. Posisikan CPU di atas socket

4. Pastikan gold triangle (segitiga

(soket).

emas) berada di sudut kiri bawah

pada socket (soket).

Bahasa Indonesia

194

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

5. Paskan socket alignment key (kunci pelurus soket) ke dalam CPU notch

(posisi CPU).

6. Tutuplah load plate (pelat beban), kemudian dorong load lever (tuas beban)

hingga menguncinya ke dalam retention tab (tab retensi).

CPU hanya cocok pada satu

orientasi yang benar. JANGAN

memaksa CPU ke dalam

socket (soket) untuk mencegah

pembengkokan connectors

(konektor) pada socket (soket)

dan merusak CPU!

1.1.2 AMD AM2 Socket (Soket AMD AM2)

1. Tempatkan CPU socket (soket

2. Bukalah kunci socket (soket)

CPU) pada motherboard (papan

dengan menekan lever (tuas) ke

induk).

samping, kemudian angkat hingga

membentuk sudut 90º.

Bahasa Indonesia

Pastikan socket lever (tuas soket) diangkat hingga membentuk sudut 90º; jika

tidak, CPU tidak akan terpasang dengan benar.

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

195

3. Tempatkan CPU di atas socket

4. Saat CPU berada di tempatnya,

(soket) seperti yang berada di sudut

tekan ke bawah socket lever (tuas

CPU gold triangle (segitiga emas)

soket) untuk mengunci CPU. Lever

yang menyesuaikan socket corner

(tuas) akan bersuara klik di sebelah

(sudut soket) dengan segitiga kecil.

tab untuk menunjukkan CPU telah

Masukkan CPU dengan hati-hati ke

terkunci.

dalam socket (soket) hingga pas di

tempatnya.

CPU hanya cocok pada satu orientasi yang benar. JANGAN memaksa CPU ke

dalam socket (soket) untuk mencegah pembengkokan connectors (konektor)

pada socket (soket) dan merusak CPU!

1.2 Memasang heatsink (penurun panas)

dan fan (kipas angin)

Memasang CPU heatsink and fan (Kipas angin dan penurun panas CPU):

1. Pilih heatsink (penurun panas) dan fan (kipas angin) bersertikat AMD

atau bersertikat Intel yang dibuat untuk motherboard (papan induk) Anda.

Terdapat 3-pin (left) and 4-pin (right) fan connectors (konektor kipas angin

Bahasa Indonesia

3-pin (kiri) dan 4-pin (kanan)). Hanya CPU fans (kipas angin CPU) dengan

4-pin connectors (konektor 4-pin) yang mendukung teknologi ASUS Q-Fan

(Kipas angin-Q ASUS).

196

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

Untuk Intel-certied heatsink (penurun panas bersertikat Intel):

2. Beberapa heatsinks (penurun

panas) akan dilengkapi dengan

thermal paste pre-applied (perekat

panas yang dipasang sebelumnya).

Jika tidak, jangan menggeseknya

dan hanya melepaskan protective

lm (pelindung lem) sebelum

pemasangan. Jika tidak, sebelum

memasang heatsink (penurun

panas), gunakan beberapa tetes

thermal paste (perekat panas)

untuk membuka area CPU tempat

heatsink (penurun panas) akan terhubung. Pastikan bahwa perekat ini akan

menyerap ke dalam bahkan pada lapisan tipis sekalipun.

Untuk mencegah kontaminasi paste (perekat), JANGAN oleskan paste

(perekat) dengan jari-jari tangan Anda secara langsung.

3. Orientasikan setiap fastener

(pengunci) dengan alur akhir yang

menyempit ke arah luar.

4. 4. Tekan ke bawah fastener

(pengunci) sekaligus pada

B

rangkaian diagonal untuk mengunci

heatsink (penurun panas) dan

A

A

fan (kipas angin) terpasang di

tempatnya.

B

Bahasa Indonesia

A

B

B

A

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

197

5. Sambungkan CPU fan cable (kabel

kipas angin CPU) ke connector

(konektor) yang sesuai pada

motherboard (papan induk).

JANGAN lupa menyambungkan CPU fan connector (Konektor kipas angin

CPU)! Hardware (Perangkat keras) memonitor kesalahan yang dapat terjadi

jika Anda gagal memasangkan connector (konektor) ini dan kami menyarankan

Anda menggunakan omnidirectional heatsink (penurun panas omnidireksional)

mendapatkan penghilangan panas yang maksimum.

Untuk AMD-certied heatsink (penurun panas bersertikat AMD):

Ikuti petunjuk di bawah ini untuk memasang AMD-certied heatsink (penurun

panas bersertikat AMD).

1

2

Bahasa Indonesia

3

4

198

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

1.3 Memasang DIMM

Lepaskan power supply (penyedia daya) sebelum menambah atau

melepaskan DIMM atau komponen-komponen sistem lainnya. Kegagalan saat

melakukannya dapat menyebabkan kerusakan parah pada keduanya baik

motherboard (papan induk) dan komponen-komponen tersebut.

2

Memasang DIMM:

DDR2 DIMM notch

3

(Posisi DDR2 DIMM)

1. Bukalah kunci DIMM socket

(soket DIMM) dengan menekan

retaining clips outward (penahan

klip luar).

1

2. Luruskan DIMM pada socket

1

(soket) seperti notch (posisi)

pada DIMM yang menyesuaikan

perubahan pada socket (soket).

3. Masukkan DIMM dengan kuat

ke dalam socket (soket) hingga

retaining clips (klip penahan)

mengunci di bagain belakang dan

Membuka retaining clip (klip

penahan)

DIMM terpasang dengan benar.

DDR2 DIMM dikunci dengan suatu notch (posisi) yang hanya cocok pada

satu arah saja. JANGAN memaksakan DIMM ke dalam socket (soket)

untuk menghindari kerusakan DIMM.

Untuk memasang dua atau lebih DIMM, lihatlah pada petunjuk pengguna

yang disertakan di dalam paket motherboard (papan induk) ini.

Lihatlah ke petunjuk pengguna untuk daftar penjual yang resmi dari

memory modules (modul memori).

1.4 Memasang motherboard (papan induk)

1. I/O ports (port I/O) berbeda sesuai

motherboard (papan induk).

Gunakan dan pasang rear I/O

shield (pelindung I/O belakang)

yang hanya disertakan pada paket

Bahasa Indonesia

motherboard (papan induk) saja.

Beberapa tepi dan ujungnya yang

tajam dapat menyebabkan luka sik.

Kami menyarankan Anda memakai

sarung tangan tahan tusukan

dan goresan sebelum memasang

motherboard (papan induk) dan I/O

shield (pelindung I/O).

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

199

2. Pasangkan standoffs (pengunci)

3. I/O shield edge springs (pembuka

ke lubang sekrup yang sesuai

pelindung tepi I/O) dapat merusak

pada metal plate (pelat logam).

I/O ports (port I/O). Berhati-

hatilah saat memasang I/O shield

(pelindung I/O).

4. Tempatkan I/O side of the

5. Masukkan dan kencangkan

motherboard (sisi I/O papan induk)

setiap sekrup yang kendur pada

ke arah belakang chassis (casis)

rangkaian diagonal terlebih

dan tempatkan motherboard

dahulu. Setelah semua sektrup

(papan induk) ke dalam chassis

dimasukkan, eratkan sekrup-

(casis).

sekrup tersebut hingga mereka

benar-benar erat dan rapat.

Bahasa Indonesia

l Anda dapat melepaskan metal slot covers (pelindung slot logam) pada

expansion cards (kartu ekspansi) di belakang chassis (casis) sebelum

memasang motherboard (papan induk). Untuk beberapa model chassis

(casis), mungkin sulit untuk melepaskannya expansion slot cover (penutup

slot ekspansi) setelah pemasangan.

JANGAN terlalu erat saat mengencangkan sekrup. Melakukannya dapat

menyebabkan kerusakan pada motherboard (papan induk).

200

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

1.5 Memasang power supply unit (unit

penyedia daya)

Terdapat dua jenis power supply units (unit penyedia daya) yang biasa digunakan.

Yang satu adalah Active Power Factor Correction (PFC) (Koreksi Faktor Daya

Aktif) dan yang lainnya adalah passive PFC (PFC pasif).

1. Pilihlah power supply unit (unit penyedia daya).

Power supply (Penyedia daya)

Power supply (Penyedia daya)

dengan passive PFC (PFC

dengan active PFC (PFC aktif):

pasif):

Active PFC (PFC aktif)

Passive PFC (PFC pasif) meminta

memperbaiki secara otomatis AC

pengguna untuk menyesuaikan

input voltage (voltase masukan

secara manual AC input voltage

AC).

(voltase masukan AC).

2. Jika Anda menggunakan power

supply (penyedia daya) dengan

passive PFC (PFC pasif),

sesuaikan untuk memperbaiki AC

input voltage (voltase masukan

AC) di area Anda.

Kegagalan menyesuaikan power

supply (penyedia daya) untuk

memperbaiki AC input voltage (voltase

masukan AC) akan menyebabkan

kerusakan serius pada sistem.

Bahasa Indonesia

Gunakan hanya power supply units (unit penyedia daya) yang dilengkapi

dengan sertikat keselamatan saja.. Penggunaan unstable power supply units

(unit penyedia daya yang tidak stabil) dapat merusak motherboard (papan

induk) dan komponen-komponen lainnya. Lihatlah ke petunjuk pengguna

untuk power supply units (unit penyedia daya) yang memenuhi persyaratan

motherboard (papan induk).

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

201

1.6 Menginstal expansion card (kartu ekspansi)

Menginstal expansion card (kartu ekspansi):

1. Lepaskan metal slot cover (penutup slot logam) yang berlawanan dengan

expansion card slot (slot kartu ekspansi) tempat Anda ingin memasangkan

expansion card (kartu ekspansi).

2. Pasanglah ekspansion card (kartu ekspansi) dan pastikan bahwa kartu

tersebut terpasang dengan benar pada slot (slot).

3. Eratkan sekrup untuk mengunci kartu pada slot (slot).

4. Ulangi langkah sebelumnya untuk memasang expansion card (kartu

ekspansi yang lain).

PCI card (Kartu PCI) PCIE x16 card (Kartu PCIE x16)

PCIE x1 card (Kartu PCIE x1)

Bahasa Indonesia

Lihatlah ke dokumentasi kartu untuk petunjuk kongurasi kartu lebih lanjut,

dan pada motherboard user guide (petunjuk pengguna papan induk),

apabila Anda perlu mengkongurasikan jumper (lompatan) apa pun setelah

pemasangan expansion card (kartu ekspansi).

Lihat ke motherboard user guide (petunjuk pengguna papan induk) untuk

instruksi tentang sambungan expansion card signal cable (kabel sinyal

kartu ekspansi).

202

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

1.7 Memasang disk drives (penggerak keras)

1.7.1 PATA optical disk drive (Penggerak disk optik PATA)

1. Lepaskan dummy cover (penutup

2. Luruskan lubang sekrup dan

muatan kosong) dan masukkan

kuncilah disk drive (penggerak

optical disk drive (penggerak disk

disk) dengan sekrup.

optik) ke dalam bay (teluk).

3. Orientasikan dan plug (masukkan)

IDE cable (kabel IDE) ke dalam

optical drive (penggerak optik). Red

stripe (jalur merah) pada IDE cable

(kabel IDE) adalah pin1 end (ujung

belakang pin1) dan harus sesuai

dengan tanda lekukan Pin1 pada

optical disk drive (penggerak optik).

IDE cables (kabel IDE) merupakan dummy-proof (tanda muatan kosong).

Jangan pernah memaksakan IDE cable (kabel IDE) ke dalam connector

(konektor).

4. Sambungkan 4-pin power cable

5. Pasangkan audio cable (kabel

(kabel daya 4-pin) pada optical

audio) dengan connector

drive (penggerak optik).

(konektor) pada optical drive

(penggerak optik).

Bahasa Indonesia

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

203

1.7.2 SATA optical disk drive (Penggerak disk optik SATA)

1. Lepaskan dummy cover (penutup

2. Luruskan lubang sekrup dan

muatan kosong) dan masukkan

kuncilah disk drive (penggerak

optical disk drive (penggerak disk

disk) dengan sekrup.

optik) ke dalam bay (teluk).

3. Orientasikan dan plug (masukkan)

SATA cable (kabel SATA) ke

dalam optical drive (penggerak

optik). SATA cables (kabel SATA)

merupakan dummy-proof (tanda

muatan kosong). Jangan pernah

memaksakan SATA cable (kabel

SATA) ke dalam connector

(konektor).

4. Sambungkan SATA power cable

5. Pasangkan audio cable (kabel

(kabel daya SATA) pada optical

audio) dengan connector

Bahasa Indonesia

drive (penggerak optik).

(konektor) pada optical drive

(penggerak optik).

204

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

1.7.3 Floppy disk drive (Penggerak disk oppy)

1. Lepaskan dummy cover

2. Luruskan lubang sekrup dan

(penutup muatan kosong) dan

kuncilah disk drive (penggerak

masukkan oppy disk drive

disk) dengan sekrup.

(penggerak disk oppy) ke

dalam bay (teluk).

3. Orientasikan dan plug

4. Sambungkan oppy power cable

(masukkan) oppy interface

(kabel daya oppy) ke connector

cable (kabel antarmuka oppy)

(konektor) di bagian belakang

ke dalam oppy disk drive

oppy disk drive (penggerak disk

(penggerak disk oppy). Red

oppy).

stripe (jalur merah) pada kabel

adalah pin1 end (ujung belakang

pin1) dan harus sesuai dengan

pin1 pada oppy disk drive

(penggerak disk oppy).

Bahasa Indonesia

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

205

1.7.4 PATA hard disk drive (Penggerak disk keras PATA)

1. Masukkan PATA hard disk drive

2. Luruskan lubang sekrup dan

(penggerak disk keras PATA) ke

kuncilah disk drive (penggerak

dalam bay (teluk).

disk) dengan sekrup.

3. Sesuaikan dan sambungkan signal

4. Sambungkan 4-pin power cable

cable (kabel sinyal) pada hard disk

(kabel daya 4-pin) ke connector

drive (penggerak disk keras). Red

(konektor) di bagian belakang

stripe (jalur merah) pada kabel

hard disk drive (penggerak disk

adalah pin1 end (ujung belakang

keras).

pin1) Sesuaikan dummy-proof notch

(posisi tanda muatan kosong) dan

jangan masukkan cable (kabel) ke

dalam connector (konektor).

5. Pasangkan ujung lainnya dari signal

Bahasa Indonesia

cable (kabel sinyal) ke slot (slot)

yang sesuai pada motherboard

(papan induk).

206

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

Catatan untuk memasang PATA hard disk drive (penggerak disk

keras PATA).

Jika operating system (sistem

operasi Anda) dipasang ke hard

disk drive (penggerak disk keras)

yang dikendalikan oleh RAID atau

pengendali-pengendali lainnya, Anda

harus menginstal controller driver

(penggerak kendali) pada hard disk

(disk keras) terlebih dahulu.

Cable connector (konektor kabel)

merupakan kode berwarna. Warna

biru adalah untuk host connector

(rumah konektor), dan warna hitam/

abu-abu untuk primary/secondary

disk drive (penggerak disk primer/

sekunder).

Ada dua kabel untuk ATA IDE disk drives

(penggerak disk ATA IDE), kabel yang

terbaru 80-wire (right) (80-kawat (kanan))

dan kabel yang terlama 40-wire (left) (40-

kawat (kiri)). Untuk ATA66/100/133 disk

drives (penggerak disk ATA66/100/133),

hanya 80-wire cable (kabel 80-kawat) yang

dapat memberikan kinerja yang lebih baik.

40-wire cables (Kabel 40-kawat) biisanya

untuk optical drives (penggerak optik).

Cables (Kabel) tersebut didesain dengan

pull tabs (tab tarik). Hanya dengan

memasang disk drives (penggerak

disk) dengan mudah berdasarkan

pada cable labels (label kabel). Untuk

mencegah kerusakan pins (pin), putuskan

sambungan kabel dengan menarik cable

tabs (tab kabel).

Bahasa Indonesia

Saat menyambungkan dua IDE devices

(perangkat IDE), Anda harus mengatur

jumpers (lompatan) ke posisi yang

berbeda, yang satu berada di master

(utama) dan yang satu berada di slave

(cadangan). Jika Anda menggunakan 80-

wire cable (kabel 80-kawat), Anda dapat

menggunakan kabel yang memilih tipenya.

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

207

1.7.5 SATA hard disk drive (Penggerak disk keras SATA)

1. Masukkan SATA hard disk drive

2. Luruskan lubang sekrup dan

(penggerak disk keras SATA) ke

kuncilah disk drive (penggerak

dalam bay (teluk).

disk) dengan sekrup.

3. Sesuaikan dan sambungkan SATA

4. Sambungkan SATA power cable

cable (kabel SATA) pada hard disk

(kabel daya SATA) ke connector

drive (penggerak disk keras). Kabel

(konektor) di bagian belakang hard

hanya dapat sesuai dalam satu arah.

disk drive (penggerak disk keras).

Catatan untuk memasang SATA hard disk drive (penggerak disk keras SATA)

Serial ATA (SATA) interface

SATA power cable connector

(antarmuka Serial ATA (SATA))

(konektor kabel daya SATA) berbeda

menyediakan data transmission

dari traditional 4-pin power connector

speed (kecepatan transmisi data)

(konektor daya 4-pin tradisional).

yang lebih tinggi dan voltage

ASUS motherboard (papan induk

tolerance (daya voltase) yang lebih

ASUS) disertakan bersama power

Bahasa Indonesia

baik. Desain kecil kabel SATA juga

adopter cables (kabel adaptor daya)

menyelesaikan masalah perkabelan

untuk Anda apabila power supply

dan memungkinkan udara mengalir

unit (unit penyedia daya) tidak

lebih baik di dalam chassis (casis).

disertakan dengan new connector

(konektor) baru ini.

208

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

1.8 Front panel cables (Kabel panel depan)

Menyambungkan front panel cables (kabel panel depan):

RESET (TATA ULANG) (Reset Switch) (Tombol Tata Ulang)

PLED (Power LED) (Daya LED)

PWRSW (Power Switch) (Tombol Daya)

IDE_LED (IDE Hard Disk Active LED) (LED Aktif Disk Keras IDE)

SPEAKER (PENGERAS SUARA) (Speaker Connector) (Konektor Pengeras

Suara)

Bahasa Indonesia

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

209

PWR LED PWR BTN

M2N-X

PLED+

PLED-

PWR

GNDReset

F_PANEL

Ground

IDELED+

IDELED-

HD LED RESET

PLED SPEAKER

P5B-E

PLED+

PLED-

+5V

Ground

Ground

Speaker

®

PANEL

PWR

Reset

Ground

Ground

IDE_LED+

IDE_LED-

IDE_LED

RESET

PWRSW

*

Requires an ATX power supply.

20-8 pin front panel connector (konektor panel depan)

PIN1

PIN1

•Kebutuhan ATX power supply (penyedia daya ATX).

10-1 pin front panel connector (konektor panel depan)

Front panel cables (kabel-kabel panel depan) dari chassis (casis) dapat berbeda

sesuai model atau desainnya. Sambungkan connectors (konektor) ini ke

motherboard (papan induk) sesuai dengan labelnya.

Jika LED tidak menyala dan pin location (lokasi pin) sudah benar, Anda mungkin

salah menempatkan ground pins (pin kabel bawah) dengan signal pins (pin

sinyal). Biasanya white wire (kabel putih) menerima ground pins (pin kabel

bawah) dan color-coded wire (kabel berkode-warna) untuk signal pins (pin sinyal).

Front panel cables (kabel panel depan) SPEAKER (PENGERAS SUARA), RESET

(TATA ULANG) dan PWRSW (TBLDY) tidak memiliki orientasi yang spesik, saat

kabel-kabel IDE_LED (IDE_LED) dan PLED (DLED) melakukannya. Sambungkan

cable PIN1 ( kabel PIN1) ke connector PIN1 (konektor PIN1) pada motherboard

(papan induk).

Front panel connector (konektor panel depan) bervariasi sesuai dengan model

motherboard (papan induk), lihat ke petunjuk pengguna untuk informasi lebih lanjut.

ASUS Q-Connector (Konektor-Q

ASUS)

Pemasangan satu langkah ASUS Q-

Connector (Konektor-Q ASUS) akan

menghemat waktu Anda dari kerumitan

memasang front panel cables

(kabel panel depan). Lihat

ke petunjuk pengguna untuk

lebih jelasnya.

Q-connector (Konektor-Q) tersedia untuk model-model yang dipilih. Lihat ke

petunjuk pengguna untuk lebih jelasnya.

1.9 Menyambungkan ATX power (daya ATX)

ATX power connectors (konektor daya ATX) hanya dapat sesuai dalam satu

orientasi saja. Gunakan side clip (klip sisi) untuk mengaitkan connector (konektor) ke

motherboard (papan induk). JANGAN memaksakan male power connectors (konektor

daya luar) ke dalam female counterparts (penompang dalam) pada motherboard

(papan induk). Biasanya akan ada dua connectors (konektor) pada motherboard

(papan induk), yaitu 24-pin and 4-pin power connectors (konektor daya 24-pin dan

4-pin). Beberapa power supply unit (unit penyedia daya) yang lama mungkin hanya

memiliki 20-pin power connector (konektor daya 20-pin) yang juga sesuai dengan 24-

pin power connector (konektor 24-pin) pada motherboard (papan induk).

24-pin power connector (Konektor daya

20-pin power connector (Konektor daya 20-pin)

24-pin)

(pada 24-pin female counterpart (penompang dalam

24-pin))

Bahasa Indonesia

4-pin power connector (Konektor daya 4-pin)

210

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

JANGAN pasangkan external AC power (daya AC eksternal) saat

menyambungkan power connectors (konektor daya) ke the motherboard

(papan induk).

Pastikan power connectors (konektor daya) benar-benar terkunci pada

motherboard (papan induk).

Jikan power supply (penyedia daya) Anda mendukung 20-pin+4-pin, Anda

dapat mengkombinasikan kedua connectors (konektor) ini dan memasang

ke 24-pin connectors (konektor 24-pin) pada motherboard (papan induk).

Power connector (Konektor daya)

20+4 (24) pin ATX connector (Konektor

4-pin ATX connector (Konektor ATX 4-pin)

ATX 20+4 (24) pin)

peripheral power connector (left) (konektor

daya perangkat computer (kiri))

oppy power connector (right) (Konektor

daya oppy (kanan))

Bahasa Indonesia

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

211

1.10 Aksesoris dan perangkat komputer

Lihat pada gambar di bawah ini untuk menyambungkan aksesoris dan perangkat

komputer.

1. AC power plug

8. PS/2 mouse

(Steker daya AC)

port (Port

tetikus PS/2)

2. PS/2 keyboard

9. Parallel port

port (Port papan

(Port paralel)

tombol PS/2)

3. S/PDIF out port

10. IEEE1394 port

(Port keluaran

(Port IEEE1394)

S/PDIF)

4. Serial port

11. LAN (RJ45) port

(Port serial)

(Port LAN (RJ45))

5. USB port

12. Line in

(Port USB)

port (Port jalur

masuk)

13. Video graphics

6. Microphone port

adapter port (Port

(Port mikrofon)

adaptor grak

video)

7. Line out port

14. DVI port

(Port jalur keluar)

(Port DVI

1. AC Power plug (Steker Daya

8. PS/2 mouse port (Port tetikus

AC) + power extension cord

PS/2) + mouse (Tetikus)

(Kabel ekstensi daya)

2.

PS/2 keyboard port (Port

9. Parallel port (Port paralel)

papan tombol PS/2) +

+ printer (printer)

keyboard (Papan tombol)

10. IEEE1394 port (Port

3.

S/PDIF out port (Port

IEEE1394) + external hard

keluaran S/PDIF) + digital

disk drive (penggerak disk

5.1 speaker system (Sistem

keras eksternal)

Bahasa Indonesia

pengeras suara digital 5.1)

11. LAN (RJ45) port (Port LAN

4. Serial port (Port serial) +

(RJ45)) + modem (modem)

PDA dock (Dok PDA)

5. USB port (Port USB) + USB

12. Line in port (Port jalur masuk)

devices (Perangkat USB)

+ recorder (Perekam)

6. Microphone port (Port

13. VGA port (Port VGA) + CRT

mikrofon) + microphone

monitor (Monitor CRT)

(Mikrofon)

7. Line out port (Port jalur keluar)

14. DVI port (Port DVI) + LCD

+ speaker (Pengeras suara)

monitor (Monitor LCD)

Rear panel connectors (Konektor panel belakang) dapat bervariasi sesuai

modelnya. Lihat ke petunjuk pengguna untuk lebih jelasnya.

212

Bagian 1: Petunjuk Mulai Cepat

1.11 Memulai untuk pertama kalinya

Sistem akan menjalankan power-on self tests (Pengujian Mandiri Daya Aktif) atau

POST. Saat pengujian sedang jalan, BIOS beeps (nada beep BIOS) (lihat tabel

kode-kode BIOS beep (nada beep BIOS) di bawah ini)

BIOS beeps (Nada beep BIOS) Penjelasan

Satu nada beep panjang diikuti dengan

Tidak VGA yang terdeteksi

tiga nada beep pendek

Satu nada beep panjang diikuti dengan

Tidak ada memory (memori) yang terdeteksi

dua nada beep pendek kemudian

berhenti sebentar (berulang-ulang)

Satu nada beep panjang diikuti dengan

Kegagalan hardware component (komponen

empat nada beep pendek

perangkat keras)(AMI BIOS)

Empat nada beep pendek Kegagalan hardware component (komponen

perangkat keras)(AWARD BIOS)

Troubleshooting (Pemecahan Masalah)

Masalah Tindakan

• Tidak dapat menyalakan

Pastikan power cord (kabel daya) tersambung dengan

komputer.

benar.

• Power LED (Daya LED)

tidak bercahaya.

• Power supply fan (Kipas

penyedia daya) tidak bekerja.

Komputer menyala tetapi

• Pastikan monitor power (daya monitor) menyala dan VGA

monitor tampak gelap.

cable (kabel VGA) tersambung dengan benar.

• Sesuaikan monitor brightness and contrast (kecerahan

dan kontras monitor).

• Shut down (nonaktifkan) komputer dan lepaskan power

cord (kabel daya) Periksa apakah VGA card (kartu VGA

dipasang dengan kuat).

Tidak ada memory (memori)

• Pastikan memory module (modul memori) benar.

yang terdeteksi.

• Pastikan DIMMS dipasang dengan kuat dan benar pada

DIMMsocket (soket DIMM).

• Pastikan memory module (modul memori) berasal dari

daftar penjual resmi. Lihat ke petunjuk pengguna untuk

QVL (Daftar Penjual Resmi).

Floppy Error (Floppy Rusak)

• Periksa kongurasi BIOS tentang oppy disk drive

(Indicator (Indikator) selalu

(penggerak disk oppy).

menyala atau warning

• Pastikan kabel-kabel pada oppy disk drive (penggerak

message (pesan peringatan)

disk oppy) dipasang dengan benar.

Bahasa Indonesia

muncul pada layar.)

Hard/optical disk drive error

• Pastikan jumper (pelontar) benar. (Master/Slave) (Utama/

(penggerak disk keras/optik

Cadangan)

rusak) (tidak dikenali atau

• Periksa kongurasi BIOS tentang hard/optical diskdrive

terdeteksi)

(penggerak disk optik/keras).

• Pastikan device cables (kabel perangkat) dipasang

dengan benar.

• Pastikan device drivers (penggerak perangkat) terinstal

pada komputer.

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

213

Bagian 2: Mengatur/memperbarui BIOS

2.1 AFUDOS utility (AFUDOS utility)

AFUDOS utility (AFUDOS utility) memungkinkan Anda memperbarui BIOS le

(le BIOS) di dalam DOS environment (lingkungan DOS) menggunakan bootable

oppy disk (disk oppy yang dapat mengaktifkan) dengan updated BIOS le (le

BIOS) yang diperbarui. Utility (kegunaan) ini juga memungkinkan Anda menyalin

current BIOS le (le current BIOS) yang dapat Anda gunakan sebagai backup

(pencadangan) saat BIOS mengalami kegagalan atau mengalami perubahan

selama proses pembaruan.

Menyalin current BIOS (current BIOS)

Menyalin current BIOS le (le current BIOS) menggunakan AFUDOS utility

(AFUDOS utility):

Pastikan oppy disk (disk oppy) tidak write-protected (terlindung dari

penulisan) dan memiliki sedikitnya 1024KB ruang kosong untuk menyimpan le

tersebut.

Succeeding BIOS screens (layar BIOS berurutan) hanya merupakan referensi

saja. Tampilan layar BIOS aktual mungkin tidak sama seperti yang ditunjukkan.

1. Salinlah AFUDOS utility (AFUDOS utility) (afudos.exe) dari DVD pendukung

motherboard (papan induk) untuk bootable oppy disk (disk oppy yang

dapat mengaktifkan) yang Anda buat sebelumnya.

2.

Boot (aktifkan) sistemnya pada DOS mode (mode DOS), kemudian pada

prompt (prompt) ketik:

afudos /o[lename]

Di mana [lename] (nama le) merupakan user-assigned lename (nama

le pengguna yang ditugaskan) tidak lebih dari delapan karakter alfanumerik

pada main lename (nama le utama) dan tiga karakter alfanumerik untuk

extension name (nama ekstensi).

A:\>afudos /oOLDBIOS1.rom

Main lename (Nama

Extension name (Nama ekstensi)

Bahasa Indonesia

le utama)

3. Tekan <Enter> (Masuk). Utility (Kegunaan) menyalin current BIOS le (le

current BIOS) ke oppy disk (disk oppy).

A:\>afudos /oOLDBIOS1.rom

AMI Firmware Update Utility - Version 1.19(ASUS V2.07(03.11.24BB))

Copyright (C) 2002 American Megatrends, Inc. All rights reserved.

Reading ash ..... done

Write to le...... ok

A:\>

Utility (Kegunaan) kembali ke DOS prompt (prompt DOS) setelah menyalin

current BIOS le (le current BIOS).

Memperbarui BIOS le (le BIOS)

Memperbarui BIOS le (le BIOS) menggunakan AFUDOS utility (AFUDOS utility):

214

Bagian 2: Mengatur/memperbarui BIOSt

1. Kunjungi situs web ASUS (www.asus.com) dan download BIOS le (le

BIOS) terbaru untuk motherboard (papan induk). Simpan BIOS le untuk

bootable oppy disk (disk oppy yang dapat mengaktifkan).

Tulislah BIOS lename (nama le BIOS) pada selembar kertas. Anda perlu mengetik

BIOS lename (nama le BIOS) dengan tepat pada DOS prompt (prompt DOS).

2. Salinlah AFUDOS utility (AFUDOS utility) (afudos.exe) dari DVD pendukung

motherboard (papan induk) untuk bootable oppy disk (disk oppy yang

dapat mengaktifkan) yang Anda buat sebelumnya.

3. Boot (aktifkan) sistemnya pada DOS mode (mode DOS), kemudian pada

prompt (prompt) ketik:

afudos /o[lename]

Di mana [lename] (nama le) adalah yang terbaru atau BIOS le (le BIOS)

asli pada bootable oppy disk (disk oppy yang dapat diaktifkan).disk.

A:\>afudos /iP5K3D.ROM

4. Utility (Kegunaan) memverikasi le tersebut dan mulai memperbarui BIOS.

A:\>afudos /iP5K3D.ROM

AMI Firmware Update Utility - Version 1.19(ASUS V2.07(03.11.24BB))

Copyright (C) 2002 American Megatrends, Inc. All rights reserved.

WARNING!! Do not turn off power during ash BIOS

Reading le ....... done

Reading ash ...... done

Advance Check ......

Erasing ash ...... done

Writing ash ...... 0x0008CC00 (9%)

Tulislah BIOS lename (nama le BIOS) pada selembar kertas. Anda perlu mengetik

BIOS lename (nama le BIOS) dengan tepat pada DOS prompt (prompt DOS).

5. Utility (Kegunaan) kembali ke DOS prompt (prompt DOS) setelah proses

pembaruan BIOS selesai. Reboot (Aktifkan ulang) sistem dari hard disk drive

(penggerak disk keras).

A:\>afudos /iP5K3D.ROM

AMI Firmware Update Utility - Version 1.19(ASUS V2.07(03.11.24BB))

Copyright (C) 2002 American Megatrends, Inc. All rights reserved.

WARNING!! Do not turn off power during ash BIOS

Reading le ....... done

Reading ash ...... done

Bahasa Indonesia

Advance Check ......

Erasing ash ...... done

Writing ash ...... done

Verifying ash .... done

Please restart your computer

A:\>

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

215

2.2 AwardBIOS Flash Utility (AwardBIOS

Flash Utility)

Memperbarui BIOS

Basic Input/Output System (BIOS) (Sistem Masukan/Keluaran Dasar) dapat

diperbarui menggunakan AwardBIOS Flash Utility (AwardBIOS Flash Utility). Ikuti

petunjuk-petunjuk ini untuk memperbarui BIOS menggunakan utility (kegunaan) ini.

1. Mendownload BIOS le (le BIOS) terbaru dari situs web ASUS. Rename

(Ganti nama) le tersebut ke M2N32SLI.BIN dan simpan pada oppy disk (disk

oppy), CD ROM atau USB ash disk (disk cepat USB) dalam format FAT

16/12.

Simpan hanya BIOS le (le BIOS) terbaru di dalam disk untuk menghindari

masuknya BIOS le (le BIOS) yang salah.

2. Salinlah AwardBIOS Flash Utility (AwardBIOS Flash Utility) (awdash.exe)

dari folder Software (Perangkat lunak) pada CD pendukung ke oppy disk

(disk oppy), CD ROM atau USB ash disk (disk cepat USB) dengan BIOS

le (le BIOS) terbaru.

3. Boot (Aktifkan) sistem di dalam DOS mode (mode DOS) menggunakan

oppy disk (disk oppy), CD ROM atau USB ash disk (disk cepat USB) yang

dpat diaktifkan yang Anda buat sebelumnya.

4. Di dalam DOS mode (mode DOS), gunakan <X:> (X merupakan nama dari

disk assignment (penugasan disk)) untuk berpindah ke folder oppy disk

(oppy disk), CD ROM

atau USB ash disk (disk

AwardBIOS Flash Utility for ASUS V1.14

(C) Phoenix Technologies Ltd. All Rights Reserved

cepat USB) tempat Anda

menyimpan BIOS le (le

For NF590-SLI-M2N32-SLI-DELUXE DATE:03/30/2006

Flash Type - PMC Pm49FL004T LPC/FWH

BIOS) dan AwardBIOS

Flash Utility (AwardBIOS

File Name to Program:

Bahasa Indonesia

Flash Utility).

5. Pada prompt (prompt),

ketik awdash kemudian

tekan <Enter> <Masuk>.

Layar Award BIOS Flash

Message: Please input File Name!

Utility (Award BIOS Flash

Utility) muncul.

216

Bagian 2: Mengatur/memperbarui BIOSt

6. Ketik BIOS le nama

AwardBIOS Flash Utility for ASUS V1.14

(nama le BIOS) pada

(C) Phoenix Technologies Ltd. All Rights Reserved

bidang File Name to

For NF590-SLI-M2N32-SLI-DELUXE DATE:03/30/2006

Program (Nama File untuk

Flash Type - PMC Pm49FL004T LPC/FWH

Program), kemudian tekan

File Name to Program: M2N32SLI.bin

<Enter> <Masuk>.

Message: Do You Want To Save Bios (Y/N)

7. Tekan <N> <Tidak> saat utility prompts (prompt kegunaan) menyimpan

current BIOS le (le current BIOS). Layar berikut ini akan muncul.

8. Utility (Kegunaan)

AwardBIOS Flash Utility for ASUS V1.14

memverikasi BIOS le

(C) Phoenix Technologies Ltd. All Rights Reserved

(le BIOS) di dalam oppy

For NF590-SLI-M2N32-SLI-DELUXE DATE:03/30/2006

Flash Type - PMC Pm49FL004T LPC/FWH

disk (opy disk), CD ROM

atau USB ash disk (disk

File Name to Program: M2N32SLI.bin

cepat USB) dan mulai

Programming Flash Memory - OFE00 OK

mengirimkan BIOS le (le

BIOS).

Write OK No Update Write Fail

Warning: Don’t Turn Off Power Or Reset System!

JANGAN matikan atau reset (tata ulang) sistem selama proses pengiriman!

9. Utility (Kegunaan)

AwardBIOS Flash Utility for ASUS V1.14

menampilkan pesan

(C) Phoenix Technologies Ltd. All Rights Reserved

Flashing Complete

For NF590-SLI-M2N32-SLI-DELUXE DATE:03/30/2006

Flash Type - PMC Pm49FL004T LPC/FWH

(Pengiriman Selesai) yang

menunjukkan bahwa Anda

File Name to Program: M2N32SLI.bin

Flashing Complete

telah berhasil mengirimkan

Press <F1> to Continue

BIOS le (le BIOS).

Keluarkan disk tersebut

Bahasa Indonesia

Write OK No Update Write Fail

F1

Reset

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

217

Menyimpan current BIOS le (le current BIOS).

Anda dapat menggunakan AwardBIOS Flash Utility (AwardBIOS Flash Utility)

untuk menyimpan current BIOS le (le current BIOS). Anda dapat memproses

current BIOS le (le current BIOS) saat BIOS le (le BIOS) mengalami

perubahan selama proses pengiriman.

Pastikan oppy disk (oppy disk), CD ROM atau USB ash disk (disk cepat

USB) memiliki cukup ruang disk untuk menyimpan le tersebut.

Menyimpan current BIOS le (le current BIOS) menggunakan AwardBIOS Flash

Utility (AwardBIOS Flash Utility):

AwardBIOS Flash Utility for ASUS V1.14

(C) Phoenix Technologies Ltd. All Rights Reserved

1. Ikuti langkah 1 hingga 6

dari bagian sebelumnya.

For NF590-SLI-M2N32-SLI-DELUXE DATE:03/30/2006

Flash Type - PMC Pm49FL004T LPC/FWH

2. Tekan <Y> <Ya> saat

File Name to Program: 0112.bin

utility prompts (prompt

kegunaan) menyimpan

Save current BIOS as:

current BIOS le (le

current BIOS). Layar

berikut ini akan muncul.

Message:

3. Ketik lename (nama le)

AwardBIOS Flash Utility for ASUS V1.14

(C) Phoenix Technologies Ltd. All Rights Reserved

untuk current BIOS le (le

current BIOS) di dalam

For NF590-SLI-M2N32-SLI-DELUXE DATE:03/30/2006

Flash Type - PMC Pm49FL004T LPC/FWH

bidang Save current BIOS

as (Simpan current BIOS

File Name to Program: 0112.bin

Checksum: 810DH

sebagai), kemudian tekan

Save current BIOS as: 0113.bin

<Enter> <Masuk>.

Bahasa Indonesia

Message: Please Wait!

4. Utility (Kegunaan)

AwardBIOS Flash Utility for ASUS V1.14

menyimpan current BIOS

(C) Phoenix Technologies Ltd. All Rights Reserved

le (le current BIOS) ke

For NF590-SLI-M2N32-SLI-DELUXE DATE:03/30/2006

Flash Type - PMC Pm49FL004T LPC/FWH

disk, kemudian kembali

ke proses BIOS ashing

File Name to Program: 0113.bin

Now Backup System BIOS to

(pengiriman BIOS).

File!

Message: Please Wait!

218

Bagian 2: Mengatur/memperbarui BIOSt

2.3 ASUS Update utility (Kegunaan

Pembaruan ASUS)

ASUS Update (Pembaruan ASUS) merupakan suatu kegunaan yang memungkin

Anda untuk mengatur, menyimpan dan memperbaharui motherboard BIOS

(BIOS papan induk) pada lingkungan Windows®. ASUS Update utility (Kegunaan

Pembaruan ASUS) memungkinkan Anda untuk:

Menyimpan current BIOS le (le current BIOS).

Mendownload BIOS le (le BIOS) terbaru dari Internet.

Memperbarui BIOS dari updated BIOS le (le BIOS terbaru).

Memperbarui BIOS secara langsung dari Internet, dan

Menampilkan informasi versi BIOS.

Kegunaan ini tersedia di dalam DVD pendukung yang disertakan dengan paket

motherboard (papan induk).

ASUS Update (Pembaruan ASUS) memerlukan sambungan Internet baik

melalui network (jaringan) atau Internet Service Provider (ISP) (Penyedia

Layanan Internet).

Menginstal ASUS Update (Pembaruan ASUS)

Menginstal ASUS Update (Pembaruan ASUS):

1. Letakkan DVD pendukung di dalam optical drive (penggerak optik). Drivers

menu (Menu penggerak) muncul.

2. Klik tab Utilities (Kegunaan), kemudian klik Install ASUS Update VX.XX.XX

(Instal Pembaruan ASUS VX.XX.XX).

3. ASUS Update utility (Kegunaan Pembaruan ASUS) disalin pada sistem Anda.

Bahasa Indonesia

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

219

Matikan semua aplikasi Windows® sebelum Anda memperbarui BIOS

menggunakan utility (kegunaan) ini.

Memperbarui BIOS melalui Internet

Memperbarui BIOS melalui Internet:

1. Jalankan ASUS Update utility (kegunaan Update ASUS) dari Windows®

desktop (dekstop Windows®)dengan mengklik Start (Mulai) > Programs

(Program) > ASUS (ASUS) > ASUSUpdate (Pembaruan ASUS) >

ASUSUpdate (Pembaruan ASUS). Jendela utama ASUS Update

(Pembaruan ASUS) muncul.

Bahasa Indonesia

2. Pilih Update BIOS (Pembaruan

3. Pilih situs ASUS FTP (FTP ASUS)

BIOS) dari pilihan Internet melalui

yang terdekat untuk menghindari

drop-down menu (menu turun

network trafc (lalu lintas

ke bawah), kemudian klik Next

jaringan), atau klik Auto Select

(Selanjutnya).

(Pilih Otomatis). Klik Next

(Selanjutnya).

220

Bagian 2: Mengatur/memperbarui BIOSt

4. Dari situs FTP, pilih versi BIOS yang

ingin Anda download. Klik Next

(Selanjutnya).

5. Ikuti petunjuk-petunjuk pada layar

untuk menyelesaikan proses

pembaruan.

ASUS Update utility (kegunaan

Pembaruan ASUS) ini mampu

memperbarui secara mandiri

melalui Internet. Selalu perbarui

utility (kegunaan) untuk

memanfaatkan semua tur-turnya.

Memperbarui BIOS melalui BIOS le (File BIOS)

Memperbarui BIOS melalui BIOS le (File BIOS):

1. Jalankan ASUS Update utility (kegunaan Update ASUS) dari Windows®

desktop (dekstop Windows®) dengan mengklik Start (Mulai) > Programs

(Program) > ASUS (ASUS) > ASUSUpdate (Pembaruan ASUS) >

ASUSUpdate (Pembaruan ASUS).

Jendela utama ASUS Update

(Pembaruan ASUS) muncul.

2. Pilih

Update BIOS (Pembaruan

BIOS) dari pilihan le melalui drop-

down menu (menu turun ke bawah),

kemudian klik Next (Selanjutnya).

3. Tempatkan BIOS le (le BIOS)

dari Open window (jendela Buka),

P5K3 Deluxe

kemudian klik Open (Buka).

Bahasa Indonesia

4. Follow the screen instructions to

complete the update process.

P5K3 Deluxe

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

221

Bagian 3: Troubleshooting

(Pemecahan Masalah)

3.1 Troubleshooting (Pemecahan

Masalah) untuk Motherboard DIY (Papan

induk DIY)

Setelah memasang komputer Anda sendiri, Anda mungkin menghadapi beberapa

masalah saat memulainya. Bagian ini memberikan jawaban untuk beberapa

pertanyaan umum mengenai komputer Anda sebelum memasuki operating system

(sistem operasi). Bacalah bagian ini

untuk basic troubleshooting (pemecahan

masalah dasar). Ini akan menghemat

waktu dan menghindari konik saat Anda

menghubungi tim pendukung teknisi

ASUS atau mengembalikan produk untuk

layanan jaminan.

VGA card gold contact (kontak emas kartu VGA)

3.1.1 Basic troubleshooting (Pemecahan masalah dasar)

A. Sambungan buruk

1. Pastikan tidak ada kotoran pada gold contact (kontak emas) atau pins (pin).

2. Gunakan kapas pembersih atau penghapus dan bersihkan dengan lembut

pada gold contact (kontak emas). Ingatlah untuk membuang serpihan

Bahasa Indonesia

kotoran.

DIMM gold contact (Kontak emas DIMM)

LGA775 processor gold contact points (titik

kontak emas prosesor LGA775)

Peganglah kartu atau CPU pada tepinya dan JANGAN menyentuh gold contact

(kontak emas). Static electricity (listrik statis) akan mengakibatkan perangkat

rusak parah.

222

Bagian 3: Pemecahan Masalah

3. Pastikan tidak ada pin yang rusak atau bengkok pada connector pins (pin

konektor) atau CPU pins (pin CPU). Pin yang rusak atau bengkok akan

menyebabkan kegagalan pemakaian komponen tersebut. Hubungi penjual

Anda untuk bantuan lebih lanjut.

AMD CPU gold pins (pin emas CPU AMD)

Connector pins (Pin konektor)

Jika pin rusak atau bengkok disebabkan setelah pembelian, penjual Anda dapat

meminta biaya perbaikan. Terkadang pin yang rusak atau bengkok TIDAK

DAPAT DIPERBAIKI.

B. CPU overheated (Kelebihan panas pada CPU)

1. Bersihkan permukaan CPU

dengan kain yang bersih. Teteskan

beberapa thermal paste (pasta

panas) untuk memperluas area

CPU di mana heatsink (penurun

panas) dapat terhubung. Pastikan

bahwa pasta ini akan menyerap ke

dalam bahkan pada lapisan tipis

sekalipun.

CPU surface (Permukaan CPU)

2. Pastikan tidak da kotoran pada heatsink (penurun panas) dan fan (kipas angin).

Bahasa Indonesia

Tampilan samping pada heatsink (penurun

Tampilan atas pada heatsink (penurun panas)

panas) dan fan (kipas angin)

dan fan (kipas angin)

3. Ikuti petunjuk dari pabrik pembuat heatsink (penurun panas) dan fan (kipas

angin) untuk membersihkan kotoran yang jatuh saat fan (kipas angin

berputar).

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

223

3.2 Permasalahan umum lainnya

Saat melepaskan perangkat dari sistem, pastikan semua power cables (kabel

daya) sudah dilepaskan.

Semua error messages (pesan-pesan kesalahan) ditampilkan pada layar

selama Power-On Self- Test (POST) (Pengujian Mandiri Daya Aktif).

Jika terdapat BIOS beeps (nada beep BIOS), lihatlah ke bagian 1.11 untuk

lebih jelasnya.

Lihatlah ke tabel daftar periksa di bawah ini untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Pemeriksaan item

Power

Screen

Heatsink and

BIOS

Error

Halaman

LED

display

fan (Kipas

beeps

message

referensi

(Daya

(Tampilan

angin dan

(Nada

(Pesan

LED)

Layar)

Penurun

beep

Kesalahan)

panas)

BIOS)

No power

Nonaktif Tidak Ada Berhenti Tidak

Tidak

3-4

(Tidak ada

Ada

Tersedia

daya)

No screen

Aktif Tidak Ada Berhenti Tidak

Tidak

3-5

display (Tidak

Ada

Tersedia

ada tampilan

Aktif Tidak Ada Bekerja Tidak

Tidak

3-5

layar)

Ada

Tersedia

Aktif Tidak Ada Bekerja Ya Tidak

3-5

Tersedia

Gagal

Aktif Ya Bekerja Ya Ya 3-5

masuk ke

Aktif Ya Bekerja Tidak

Ya 3-5

OS

Ada

Aktif Ya Bekerja Tidak

Tidak Ada 3-5

Ada

Bahasa Indonesia

Apabila permasalahan telah diperbaiki tetapi permasalahan baru muncul, lihat

kembali daftar periksa tersebut. Jika permasalahan masih tetap ada, hubungi

penjual Anda atau tim pendukung teknis ASUS untuk bantuan lebih lanjut.

224

Bagian 3: Pemecahan Masalah

3.2.1 No power (Tidak ada daya)

ASUS motherboards (papan induk ASUS)

dilengkapi dengan power LED (daya LED)

yang siaga. LED lights (Cahaya LED) menyala

menunjukkan bahwa sistem sedang ON

(AKTIF). Jika LED tetap tidak menyala, ikuti

petunjuk di bawah ini untuk memperbaiki

masalah tersebut.

1. Pastikan untuk menyesuaikan

power supply (penyedia daya)

untuk memperbaiki AC input voltage

(voltase masukan AC) di area Anda,

dan power supply (penyedia daya)

diaktifkan.

Sebelum menyesuiakan AC

input voltage (voltase masukan

AC), pastikan untuk disconnect

AC input voltage switch

(memutuskan sambungan)

Power switch (Tombol

(Tombol voltase masukan

daya) “—”: On (Aktif);

power plug (steker daya).

AC)

“O”: Nonaktif

Kegagalan saat melakukannya

akan menyebabkan kerusakan yang serius pada power supply unit (unit

penyedia daya).

Kegagalan menyesuaikan power supply (penyedia daya) untuk memperbaiki

AC input voltage (voltase masukan AC) akan menyebabkan kerusakan serius

pada sistem.

2. Pastikan power cord (kabel daya)

terpasang pada wall outlet (stop kontak

dinding)

Sambungkan power plug (steker

daya) secara langung pada wall

outlet (stop kontak dinding).

JANGAN menyambungkannya

pada power extension (ekstensi

daya), uninterruptible power supply

(UPS) (penyedia daya tanpa henti) atau perangkat lainnya.

Bahasa Indonesia

Gantilah power plugs (steker daya) pada sistem dan monitor untuk

memeriksa apakah wall outlet (stop kontak dinding) bekerja dengan normal.

3. Jika masalah masih tetap ada, Anda mungkin perlu menghubungi penjual

Anda untuk mendapatkan power supply unit (unit penyedia daya) yang baru.

Jika power supply unit (unit penyedia daya) berfungsi, hubungi penjual ASUS

motherboard (papan induk ASUS) untuk layanan jaminan motherboard

(papan induk).

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

225

3.2.2 Kegagalan boot-up (menyalakan komputer); Tidak ada

screen display (tampilan layar).

Kebanyakan boot-up failure (kegagalan menyalakan komputer) dan tidak ada screen

display (tampilan layar) merupakan hasil dari kecacatan perangkat atau pemasangan

yang tidak benar.. Ikuti petunjuk di bawah ini untuk memperbaiki masalah tersebut.

1. Pastikan semua power cables (kabel daya) terpasang, termasuk sistem dan monitor.

2. Pastikan jika masalah timbul dari ekspansi perangkat.

Lepaskan semua expansion card (kartu ekspansi) dan perangkat-

perangkatnya. Gunakan hanya motherboard (papan induk), monitor

(monitor), VGA card (kartu VGA), memory modules (modul memori),

power supply unit (unit penyedia daya), heatsink (penurun panas) dan fan

(kipas angin), keyboard (papan tombol), dan mouse (tetikus) untuk reboot

(menyalakan ulang) sistemnya.

Jika sistem bekerja dengan normal, ini merupakan salah satu expansion

devices (perangkat ekspansi) yang menyebabkan masalah tersebut.

Pasanglah ulang expansion devices (perangkat ekspansi) yang Anda

lepaskan, kembali ke sistem satu demi satu dan mencari defective device

(perangkat yang cacat).

3. Pastikan jika masalah timbul dari basic system devices (sistem dasar perangkat).

Jika Anda memiliki beberapa perangkat yang sama lainnya, Anda dapat

mengganti perangkat tersebut untuk mencari tahu defective device

(perangkat yang cacat) seperti “memory module (modul memori), CPU

(CPU), motherboard (papan induk), hard/optical disk drive (penggerak disk

keras/optik), keyboard (papan tombol)/mouse (tetikus).”

Saat Anda mencari tahu defective device (perangkat yang cacat), hubungi

device retailer (penjual peranti Anda) untuk memperbaikinya.

3.2.3 Kegagalan masuk ke operating system (sistem operasi)

1. Jika masalah timbul setelah Anda menambahkan suatu hardware (perangkat

keras). Lepaskan hardware (perangkat keras) yang baru ditambahkan

dan reboot (nyalakan ulang) sistemnya. Jika sistem bekerja normal tanpa

Bahasa Indonesia

hardware (perangkat keras tersebut), perangkat tersebut mungkin cacat atau

tidak sesuai dengan sistemnya. Hubungi penjual perangkat tersebut untuk

meminta bantuan.

2.

Jika permasalahan muncul setelah anda menginstal suatu software

(perangkat lunak) atau driver (penggerak). Ikuti petunjuk di bawah ini untuk

memperbaiki masalah tersebut.

a. Masuk ke operating system (sistem operasi) pada safe mode (mode aman)

dan hapuslah software (perangkat lunak) atau driver (penggerak) tersebut.

b. Hubungi perusahaan operating system (sistem operasi) untuk bantuan

lebih lanjut.

c. Jika petunjuk sebelumnya gagal untuk memperbaiki masalah, Anda

mungkin perlu memformat hard disk drive (penggerak disk keras) Anda

dan menginstal ulang operating system (sistem operasi) yang baru.

226

Bagian 3: Pemecahan Masalah

3. Jika permasalahan timbul setelah Anda mengganti BIOS settings (pengaturan

BIOS), reboot (nyalakan ulang) dan masuk ke BIOS untuk mengisi setup

defaults (penataan standar). Lihat ke motherboard user guide (petunjuk

pengguna papan induk) untuk lebih jelasnya.

4. Jika permasalahan timbul karena computer virus infection (infeksi virus

komputer) atau les corruption (perubahan le-le), ikuti petunjuk di bawah ini

untuk memperbaikinya.

a. Masuklah ke operating system (sistem operasi) pada safe mode (mode

aman) dan lakukan virus scan (pemindaian virus) pada sistem secara

penuh menggunakan aplikasi anti-virus.

b. Hubungi perusahaan operating system (sistem operasi) untuk bantuan

lebih lanjut.

c. Jika petunjuk sebelumnya gagal untuk memperbaiki masalah, Anda

mungkin perlu memformat hard disk drive (penggerak disk keras) Anda dan

menginstal ulang operating system (sistem operasi) yang baru.

3.2.4 FAQs (Pertanyaan Yang Sering Ditanyakan)

T1: Memory (memori) yang dilaporkan pada POST berbeda dengan memory

(memori) yang dipasang.

J1: Memory (memori) yang dilaporkan berbeda dapat disebabkan dari pemasangan

defective memory modules (modul memori cacat) atau DIMM yang tidak benar.

Pastikan DIMM dalam kondisi baik dan DIMM dipasang dengan benar. Lihat ke

motherboard user guide (petunjuk pengguna papan induk) untuk lebih jelasnya.

Jika Anda memasang 4.0 GB memory (memori 4.0 GB) dan melaporkannya 3.X

GB, ini masih normal.

T2. Sistem tidak dapat mendeteksi oppy disk drive (penggerak disk oppy), namun

oopy disk (disk oppy) tetap bercahaya.

J2: Floopy disk cables (kabel disk oppy) terpasang dengan tidak benar. Pastikan

red stripe (jalur merah) pada kabel (pin1 end) (ujung belakang pin1) dan harus

sesuai dengan pin1 pada oppy disk drive (penggerak disk oppy).

T3: Gagal masuk ke operating system (sistem operasi) setelah USB ash disk (disk

cepat USB) atau external hard disk drives (penggerak disk keras eksternal).

J3: Saat sistem mendeteksi USB ash disk (disk cepat USB) atau USB interface

hard disks (disk keras antarmuka USB), ini dapat mengubah booting device

priority (prioritas menyalakan ulang perangkat). Lepaskan USB devices

(perangkat USB) dan restart (mulai ulang) sistemnya.

J4: Windows XP tidak meliputi RAID controller driver (penggerak pengendali RAID)

sehingga hard disk drives (penggerak disk keras) tidak terdeteksi. Salinlah RAID

controller driver (penggerak pengendai RAID) ke oppy disk (disk oppy) dan

Bahasa Indonesia

kemudian nyalakan ulang sistem dengan Windows XP disk (disk Windows XP),

tekan <F6> untuk membaca driver (penggerak) darioppy disk (disk oppy). Lihat ke

motherboard user guide (petunjuk pengguna papan induk) untuk lebih jelasnya.

A4: Windows XP does not include the RAID controller driver so the hard disk drives

are not detected. Copy the RAID controller driver to a oppy disk and when boot

the system with the Windows XP disk, press <F6> to read the driver from the

oppy disk. Refer to the motherboard user guide for details.

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan Induk ASUS)

227

Bagian 4: Petunjuk perawatan komputer

4.1 Merawat komputer Anda dengan benar

Komputer pribadi Anda sama dengan peralatan rumah tangga lainnya. Jagalah

komputer Anda dari kelembaban, matahari langsung dan static electricity source

(sumber listrik statis). Anda tidak harus memindahkan komputer saat komputer

dinyalakan kecuali sedang rusak. Debu-debu di dalam akan berpengaruh

pada pengoperasian disk drive (penggerak disk) dan menambah masalah

pemanasan yang akan mengakibatkan komputer rusak atau merusak komponen-

komponennya.

4.2 Pengetahuan dasar

1. Tutuplah komputer Anda dengan pelindung debu saat tidak digunakan.

2. Saat menggunakan komputer Anda, jangan menaruh apa pun pada CRT

monitor (monitor CRT) untuk menutup lubang-lubang ventilasi. Panas yang

berlebihan dapat menyebabkan kegagalan pemakaian pada monitor.

3. Jangan meletakkan komputer dekat dengan dinding dan berikan beberapa

ruang untuk pelepasan panas. Panas yang berlebihan akan menyebabkan

kerusakan pada sistem.

4. Letakkan komputer di permukaan yang stabil dan rata.

5. Jauhkan kompter dari area bersuhu panas. Suhu bekisar 5°C hingga

30°C adalah suhu yang terbaik untuk komputer. Gunakan air conditioner

(pendingin ruangan) atau electric fan (kipas angin listrik) untuk menambah

pengurangan panas lebih baik lagi.

6. Aturlah ribbon cables (jalur kabel) dengan rapi untuk menghindari aliran

udara yang tidak memadai.

4.3 Pengetahuan penggunaan

Bahasa Indonesia

1. Turn on (aktifkan) dan shut down (nonaktifkan) komputer Anda secara

berkala. Jika komputer Anda perlu dinyalakan dalam jangka waktu yang

lama, gunakan system/CPU fan (kipas angin sistem/CPU) dan high voltage

power supply unit (unit penyedia daya voltase tinggi).

2. Power failure (kegagalan daya) yang tiba-tiba akan merusak hard disk drive

(penggerak disk keras). Saat power supply (penyedia daya) tidak stabil,

menambahkan uninterruptible power supply (penyedia daya tanpa henti)

pada komputer Anda sangat disarankan.

3. Aturlah ulang data les (le-le data), lakukan virus scanning (pemindaian

virus) dan virus codes renewal (pembaruan kode virus) serta defragment disk

(penataan data disk) secara berkala.

4. Bersihkan komputer dari debu secara berkala. (Lepaskan semua power

cords (kabel daya) sebelum membersihkan)

228

Bagian 4: Petunjuk perawatan Komputer

Lepaskan motherboad (papan induk) dan hard/optical disk drives

(penggerak disk keras/optik), kemudian bersihkan mereka dengan air

jernih atau sikat yang lembut.

Bersihkan debu dan kotoran pada power supply unit (unit penyedia

daya) dengan antistatic vacuum (pembersih antistatis).

4.4 Petunjuk Cepat

1. Jika komputer Anda tidak digunakan untuk jangka waktu yang lama, oleskan

beberapa desiccant moisture absorbers (pelembab pengawet yang mudah

menyerap) di dalam chassis (casis) untuk mencegah kerusakan akibat

kelembaban.

2. Pada beberapa iklim area yang lembab dan panas, sebaiknya Anda

menyalakan komputer setiap minggu. Ini juga akan mencegah kerusakan

karena kelembaban.

Bahasa Indonesia

Petunjuk pemasangan ASUS Motherboard (Papan induk ASUS)

229

Bahasa Indonesia

230

Bagian 4: Petunjuk perawatan Komputer